Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

9 Cara Mengatasi Bayi Susah BAB Umur 1 Bulan dengan Benar

Berfaedah.com - Bukan hanya orang dewasa saja yang bisa mengalami masalah konstipasi atau sembelit, tetapi bayi juga bisa. Sebagai orang tua, tentu Anda harus tahu cara mengatasi bayi susah BAB umur 1 bulan supaya ketika buah hati Anda mengalaminya, Anda bisa cepat tanggap dan masalah ini bisa segera diselesaikan. Apakah ini penting?

Tentu saja iya karena apabila Anda membiarkannya begitu saja, bisa-bisa bayi mengalami masalah kesehatan yang serius. Diantara tanda-tanda bayi susah BAB ialah dia akan rewel serta mengangkat kakinya. Apabila kondisinya lebih serius, terkadang tanda ini juga diikuti dengan adanya bercak darah pada popoknya. Jika Anda mendapati kondisi ini, coba Anda perhatikan cara mengatasi bayi susah BAB umur 1 bulan yang ada di bawah ini.

cara-mengatasi-bayi-susah-bab-umur-1-bulan

9 Cara Mengatasi Bayi Susah BAB Umur 1 Bulan

1. Mencukupi Kebutuhan Cairan Bayi

Salah satu hal yang menjadi penyebab bayi menjadi susah BAB ialah karena dia mengalami dehidrasi. Kita tahu bahwasanya bayi yang usianya masih 1 bulan akan memperoleh asupan cairannya melalui air susu ibu.

Namun terkadang ada kondisi dimana bayi menolak untuk menyusu sehingga kemudian tidak ada cairan atau makanan apapun yang masuk ke dalam perutnya. Apabila tidak ada cairan yang diasup, sudah pasti bayi akan mengalami dehidrasi. Akibatnya, kotorannya akan menjadi keras dan cenderung sulit untuk dikeluarkan.

Baca Juga: Inilah 10 Cara Mengatasi Cegukan pada Bayi

Karena itu, cara mengatasi bayi susah BAB umur 1 bulan ialah Anda harus memastikan bahwa kebutuhan cairannya terpenuhi. Apabila kebutuhan cairan ini terpenuhi, maka proses pencernaan yang berlangsung di dalam tubuhnya akan berlangsung dengan lancar dan tinjanya juga tidak sulit dikeluarkan.

2. Memandikan Bayi dengan Air Hangat

Untuk bayi yang usianya masih di bawah 6 bulan , orang tua biasanya akan memandikan bayinya dengan air hangat. Tujuan utamanya adalah untuk menghindarkan bayi dari hipotermia. Namun selain itu, memandikan bayi dengan air hangat katanya bisa membuat sirkulasi darah dalam tubuh bayi jadi lebih lancar.

Air hangat juga bisa membuat bayi menjadi lebih rileks, otot dan persendiannya pun akan menjadi lebih lemas. Karenanya tidak heran jika setelah dimandikan, bayi menjadi mengantuk kemudian tidur dengan nyenyak. Di samping berbagai manfaat tersebut, air hangat juga bisa membuat kotoran yang terdapat pada kulit bayi lebih mudah untuk rontok.

Kaitannya dengan BAB, tindakan Anda memandikan bayi dengan air hangat ini ternyata bisa membuat saluran pencernaannya lebih mudah dalam mengeluarkan kotoran. Supaya manfaat ini bisa lebih maksimal, Anda dapat memberi bayi pijatan yang lembut supaya tinjanya itu lebih mudah keluar.

Tentunya memandikan bayi dengan air hangat harus dilakukan dengan hati-hati. Anda perlu memastikan bahwa suhu air tersebut pas untuk bayi, tidak terlalu dingin dan juga tidak terlalu panas. Berdasarkan referensi, disebutkan bahwa suhu air yang paling pas untuk memandikan bayi ialah antara 32 sampai 38 derajat celcius.

Baca Juga :
1. Inilah 8 Cara Mengatasi Bayi yang Rewel dengan Benar
2. Kenali Ciri-Ciri ASI Basi yang Tak Boleh Dikonsumsi Bayi

3. Mengganti Susu Formula Bayi

Hal lain yang juga menyebabkan bayi jadi susah BAB ialah susu formula. Perlu diketahui bahwa bayi yang diberi susu formula memang lebih rentan mengalami susah BAB dibandingkan dengan bayi yang hanya diberi ASI. Hal ini tidak lain karena kandungan protein yang terdapat dalam susu formula tersebut.

Jadi, apabila Anda memberikan bayi susu formula dan ternyata bayi jadi susah BAB, coba Anda konsultasikan dulu dengan dokter. Karena ada kemungkinan justru susu formula inilah penyebabnya. Jika kemudian jawabannya adalah iya, silahkan Anda ganti susu formula tersebut dengan merk yang berbeda.

Tapi, sebelum mengganti, sebaiknya Anda bertanya dulu pada dokter tentang susu formula apa yang terbaik supaya kebutuhan nutrisi bayi terpenuhi, dan bayi juga terhindar dari konstipasi. Kemudian, perhatikan juga takaran dan tingkat kekentalan susu sebelum diberikan pada bayi.

Pada dasarnya, memberikan susu formula pada bayi yang usianya masih 1 bulan bukanlah pilihan yang baik. Akan tetapi jika Anda memang terpaksa memberikannya karena alasan tertentu, perhatikan saran yang telah diberikan sebelumnya ya.

4. Memijat Perut Bayi

Saat bayi Anda mengalami susah BAB, Anda bisa mengatasinya dengan cara memijat bagian perutnya. Hal ini bisa Anda lakukan sendiri. Caranya adalah pijat bagian bawah pusar bayi, kira-kira sekitar 3 jadi dari pusar. Pijat saja daerah tersebut atau bisa juga dilakukan secara melingkar dari tengah ke arah luar.

Baca Juga :
1. 9 Cara Mengatasi Bayi Kagetan Paling Jitu
2. Penyebab dan Cara Mengatasi Bayi Muntah setelah Minum ASI

Untuk melakukan hal ini, Anda dapat menggunakan minyak pijit bayi dan pastikan Anda memberikan pijatan ini dengan cara yang lembut, sehingga bayi tidak merasa kesakitan dan dia menjadi lebih rileks.

5. Membuat Bayi Lebih Aktif

Cara lain yang bisa Anda lakukan agar bayi tidak susah BAB lagi ialah dengan membuatnya menjadi lebih aktif. Upayakan agar bayi bergerak lebih banyak supaya tinjanya terdorong oleh usus. Untuk bayi yang sudah bisa merangkak sebenarnya bisa dengan membuatnya merangkak lebih sering.

Tetapi karena bayi yang usianya 1 bulan masih belum bisa melakukannya, menggerak-gerakkan kakinya seperti mengayuh sepeda juga sudah cukup. Gerakan ini nantinya akan membuat usus besar jadi tertekan sehingga bayi pun lebih mudah untuk buang air besar.

6. Menggunakan Pelembut Tinja

Cara mengatasi bayi susah BAB umur 1 bulan yang lainnya ialah dengan menggunakan pelembut tinja. Anda bisa menggunakan cara yang satu ini, tetapi sebaiknya konsultasikan dulu pada dokter. Setelah itu, berikan pelembut tinja yang sudah dicampurkan dalam susu bayi. Anda bisa memberikan pelembut tinja ini sebanyak 3 kali dalam sehari.

7. Mengoleskan Minyak

Cara selanjutnya ialah dengan mengoleskan minyak di sekitar saluran pembuangan fesesnya. Minyak apa yang dimaksud? Tentu saja minyak bayi. Tindakan Anda mengoleskan minyak ini akan merangsang bayi supaya memberikan tekanan yang cukup besar pada perutnya sehingga bisa berdampak pada feses yang juga terdorong keluar.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Bayi Mencret dengan Benar

8. Memberinya Makanan Bayi

Saat usia bayi sudah mencapai 1 bulan, ada saja orang tua yang memberinya makanan. Jika Anda juga melakukan hal ini pada bayi Anda, dan dia tengah mengalami susah BAB, disarankan untuk Anda memberinya bubur kacang atau bubur plum. Hindari memberikan makanan-makanan yang bisa menyebabkan konstipasi seperti pisang.

Untuk porsi juga jangan langsung banyak, berikan sedikit demi sedikit. Dan ada baiknya jika Anda memijat perutnya lebih dulu sebelum memberikannya.

9. Membawa Bayi ke Dokter

Apabila Anda terlalu khawatir dengan kondisi bayi, Anda bisa membawa bayi untuk menemui dokter. Dokter pasti akan membantu Anda dengan memberikan penanganan yang tepat pada buah hati Anda.

Bayi yang susah BAB itu harus disikapi dengan tepat. Anda jangan membiarkan hal ini berlangsung terlalu lama. Segera lakukan beberapa cara mengatasi bayi susah BAB umur 1 bulan di atas agar bayi bisa terhindar dari berbagai masalah kesehatan lanjutan.

Semoga berfaedah, tolong bantu share ya. Terima kasih.