Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

9 Cara Mengatasi Laptop Lemot dengan Mudah

Berfaedah.com - Bingung cara mengatasi laptop lemot?. Seperti yang kita tahu peranan laptop dalam kehidupan manusia memang semakin penting. Hampir semua orang pasti menggunakan perangkat ini untuk memudahkan penyelesaian pekerjaannya. Mulai dari pembuatan dokumen dan presentasi, pengolahan data maupun pengeditan foto serta video. Disamping fungsinya yang lengkap, alasan laptop banyak digunakan ialah karena perangkat ini lebih praktis. Ya, proses pengerjaan pekerjaan menggunakan laptop memang bisa Anda lakukan dengan lebih fleksibel.

Dibandingkan dengan komputer PC, laptop memang lebih mudah dibawa bepergian sehingga bisa menyesuaikan mobilitas Anda. Dikarenakan fungsinya yang penting, Anda tentu akan merasa terganggu apabila laptop mengalami masalah. Satu masalah klasik yang sering menimpa laptop adalah melambatnya kinerja atau lemot. Ketika kondisi ini terjadi pada laptop, maka Anda tidak perlu terburu-buru membawanya ke tempat servis. Sebab ada beberapa cara mengatasi laptop lemot yang dapat Anda lakukan secara mandiri.

cara-mengatasi-laptop-lemot

9 Cara Mengatasi Laptop Lemot dengan Mudah

1. Menyesuaikan aplikasi dengan kapasitas memori

Sebagai pengguna, Anda tentu harus memiliki pengetahuan detail mengenai spesifikasi laptop yang dimiliki. Jadi, Anda benar-benar tahu aplikasi apa saja yang sekiranya dibutuhkan oleh laptop sehingga tidak akan membuat kinerjanya melambat. Melambatnya kinerja laptop atau sering disebut lemot memang bisa disebabkan oleh penggunaan RAM yang terlalu berlebihan. Baca: Inilah Cara Membuka Laptop yang Terkunci Karena Lupa Password

Kondisi ini biasanya terjadi karena terlalu banyaknya aplikasi yang terinstall di perangkat laptop Anda. Selain itu, penggunaan beberapa aplikasi dalam waktu bersamaan juga bisa membuat kapasitas ruang penyimpanan laptop semakin terbatas. Oleh sebab itu, untuk mengatasi masalah ini Anda perlu melakukan pembersihan RAM dengan cara menguninstall aplikasi yang jarang digunakan.

2. Membersihkan tampilan dekstop

Anda mungkin belum mengetahui bahwa terlalu banyaknya aplikasi maupun shorcut yang berada di dekstop ternyata bisa menyebabkan laptop menjadi lemot. Terutama apabila laptop Anda tidak memiliki kapasitas memori yang cukup besar. Dengan demikian, sistem akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memproses perintah Anda terhadap aplikasi. Kondisi ini biasanya ditandai dengan proses loading yang terlalu lama setelah Anda mengklik aplikasi pada dekstop.

3. Uninstall aplikasi yang jarang digunakan

Salah penyebab utama laptop Anda menjadi lemot adalah terlalu banyaknya aplikasi yang terinstall. Kondisi ini tentu saja membuat kapasitas ruang penyimpanan di drive C laptop menjadi penuh. Akibatnya, sistem akan membutuhkan waktu yang cukup lama dari biasanya untuk membaca data pada hard disk.

Cara mengatasi laptop lemot paling solutif tentu saja dengan menguninstall aplikasi yang jarang Anda gunakan. Biasanya beberapa aplikasi yang tidak diperlukan ini terinstall secara otomatis pada waktu Anda sedang mengakses website maupun menginstall program tertentu. Disamping mengatasi lemot, uninstall aplikasi yang jarang digunakan ini juga bertujuan untuk membersihkan laptop Anda dari malware. Nah, bila diabaikan malware ini juga sangat berbahaya untuk keawetan laptop milik Anda. Baca: 9 Cara Mengatasi Laptop Layar Hitam Paling Jitu

4. Hapus aplikasi yang ada di startup

Laptop merupakan aset yang sangat penting untuk memudahkan pekerjaan Anda. Mengingat betapa pentingnya fungsi perangkat ini, maka ketika terjadi lemot pada laptop Anda tentu akan merasa kurang nyaman. Oleh sebab itu, agar kinerja laptop menjadi optimal kembali Anda perlu menghapus beberapa aplikasi yang ada di startup.

Usahakan supaya keberadaan aplikasi di startup tidak terlalu menumpuk. Sebab kondisi ini akan mengakibatkan aplikasi tersebut akan bekerja di luar latar belakang. Apabila hal ini terjadi, maka sudah pasti kapasitas RAM yang dibutuhkan akan menjadi lebih banyak. Jadi, sebaiknya Anda menyertakan aplikasi penting saja pada startup semisal anti virus.

5. Melakukan scanning virus secara rutin

Faktor lain yang juga berpotensi menyebabkan laptop menjadi lemot adalah keberadaan virus. Virus ini umumnya bisa masuk ke laptop Anda ketika melakukan browsing, mengunduh file dari internet hingga flash disk yang tertancap di port USB. Solusi efektif untuk mengatasi laptop lemot yang bisa Anda lakukan adalah bukanlah menghindari ketiga aktivitas tersebut.

Tetapi, cara mengatasi laptop lemot yang mesti Anda terapkan adalah melakukan proses scanning secara rutin. Proses scanning atau pemindaian virus ini dapat Anda lakukan dengan menggunakan aplikasi anti virus baik gratis maupun berbayar. Melalui proses ini, memori RAM laptop Anda yang tadinya penuh karena keberadaan virus akan menjadi lebih lega kembali. Dengan demikian, kinerja laptop Anda pun akan menjadi jauh lebih responsif. Baca: Inilah Cara Mengatasi Laptop No Bootable Device dengan Mudah

6. Install sistem operasi yang lebih ringan

Masalah lemot pada laptop Anda bisa saja terjadi akibat sistem operasi yang terlalu berat. Akibatnya pada saat menjalankan aplikasi, laptop menjadi sering mengalami proses loading yang terlalu lama. Apabila kondisi ini terus dibiarkan, tentu saja akan membuat Anda tidak nyaman karena proses penyelesaian pekerjaan menjadi terhambat.

Supaya kinerja laptop menjadi normal kembali, Anda bisa melakukan proses install ulang dengan mengganti sistem operasi yang lebih ringan. Terdapat beberapa sistem operasi ringan yang direkomendasikan untuk Anda gunakan. Diantaranya adalah Elementary OS, Ubuntu, Endless OS serta Cloud Ready (Chrome OS).

7. Menggunakan thermal paste

Istilah thermal paste mungkin masih sangat asing bagi Anda. Padahal keberadaannya sangat penting untuk mengatasi problem melambatnya kinerja laptop. Ya, thermal paste merupakan suatu cairan pasta yang dioleskan pada prosesor. Cairan ini berfungsi untuk mendinginkan suhu prosesor sehingga membuat laptop menjadi tidak cepat panas. Ketika prosesor berada pada suhu yang normal, maka kinerja dari laptop Anda pun menjadi lebih optimal.

8. Gunakan Netbook Cooler

Disamping penggunaan RAM  melebihi kapasitas, masalah lemot pada laptop juga bisa disebabkan oleh suhu yang terlalu panas. Oleh sebab itu, Anda disarankan untuk menerapakan cara mengatasi laptop lemot melalui menggunakan kipas tambahan atau Netbook Cooler. Penggunaan komponen tambahan ini memang sangat bermanfaat untuk menghindarkan laptop dari lemot. Terlebih lagi ketika Anda sedang membuka aplikasi berat guna menyelesaikan pekerjaan seperti desain gambar maupun rendering video. Baca: Inilah Cara Mengatasi Laptop Error saat Dihidupkan

9. Lengkapi laptop dengan aplikasi pembersih

Melakukan pemindaian virus secara rutin menggunakan aplikasi antivirus memang bisa membuat laptop Anda normal kembali. Akan tetapi, penerapan cara ini saja terkadang tidak cukup untuk mengatasi masalah lemot pada laptop. Sebagai solusinya, Anda perlu melengkapi laptop dengan aplikasi pembersih atau cleaner.

Salah satu aplikasi pembersih populer yang bisa Anda gunakan adalah CCleaner. Melalui bantuan aplikasi cleaner ini, file-file sampah atau cache yang bersemayam di ruang penyimpanan laptop akan dibersihkan secare menyeluruh. Setelah dibersihkannya file-file cache tersebut, maka performa laptop Anda pun akan menjadi lebih optimal.

Kondisi laptop yang menjadi lemot memang bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Akan tetapi, faktor utama yang paling berpengaruh pada melambatnya kinerja laptop adalah terlalu berlebihannya penggunaan RAM. Ketika gejala ini terjadi pada laptop terkadang Anda terlalu panik sehingga langsung membawanya ke tempat reparasi. Padahal, beberapa cara mengatasi laptop lemot di atas dapat Anda terapkan dengan praktis.

Semoga berfaedah, tolong bantu share ya. Terima kasih. Baca: 10 Cara Mengatasi Laptop Ngehang Berdasarkan Penyebabnya